Virus Malaware itu apa sih ?

Menurut wikipedia malware adalah "perangkat lunak yang diciptakan untuk menyusup atau merusak sistem komputer" kepanjangannya adalah malicious ware atau malicious software.
Malware mulai dikenal kira-kira tahun 1984 oleh seorang doktor ahli komputer "Dr. Cohen"
awalnya malware dibuat dengan sistem kerja "Menyisip dan menduplikasi program lain" nah seiring dengan perkembangan jaman maka fungsi malware jadi menyisip dan menduplikasi kode virus dan menyebarkannya (memperbanyak diri). jadi bisa kita katakan bahwa virus merupakan bagian dari malware.

 Asal muasal virus
terntu saja untuk mengenal malware kita harus tahu juga tentang virus, mengingat keduanya memiliki hubungan. Tahun 1960 group programmer mengembangkan game Corewars. ternyata game ini dapat memperbanyak dirinya. sejak itu mulai bermunculan untuk membuat virus

Ciri-ciri komputer terinveksi malware:
1. kerja komputer menjadi lebih lambat dari sebelumnya, hal ini karena malware menggandakan diri secara terus menerus.
2. Muncul folder dan file baru yang sebelumnya menurut kita tidak ada entah itu pada dokumen ataupun flashdisk, dll
3. kalau anda cek di tars manager (ctrl+alt+del) ada trafik yang bekerja yang tidak anda kenali
4. Ketika anda membuka halaman website ternyata langsung terhubung ke sebuah website yang lain (asing)
5. dan masih banyak ciri-ciri lainnya.

Prinsip kerja malware sendiri saat ini adalah :
1. menginfeksi program lain pada komputer tersebut
2. seperti yang saya jelaskan diatas menduplikasi diri
3. Membuka backdoor agar orang lain dapat mengakses komputer anda. backdoor adalah mengendalikan komputer anda tanpa sepengetahuan anda. orang tersebut punya akses yang sama dengan anda. artinya dia dapat melakukan apa saja terhadap komputer anda.
4. Lebih jauh lagi orang dapat mengetahui apa saja yang anda lakukan pada komputer anda melalui internet
5. dan masih banyak cara-cara lain dari kerja malware.

Cara penyebaran malware
1. email. hati hati jika kita menerima email yang ada filenya. terkadang malware bekerja dengan menduplikat email menggunakan nama orang yang kita kenal sehingga kita membuka email tersebut dan malwarepun bekerja.
2. Flashdisk. hampir pasti flashdisk yang terkena malware otomatis menyebar ke komputer yang memakai flashdisk itu.
3. Chatting. pernakah anda menerima pesan dengan permintaan mengklik sesuatu yang agak asing menurut anda (atau anda tidak tahu mengapa anda harus mengkliknya) hal ini besar kemungkinan massanger kiriman malware. sehingga ketika anda klik otomatis komputer anda terinfeksi
4. Jaringan Lan, boot sektor, peer to peer, transfer data via blutooth, dll